Postingan Populer

KUMPULAN TULISAN

Selasa, 01 Juni 2010

Warga La'latang Menata Lorong



MAKASSAR --Kelurahan La'latang, Kecamatan Tallo antusias mengikuti Makassar Green and Clean (MGC) 2010. Minggu, 30 Mei, warga masyarakatnya, khususnya Rukun Warga (RW) 02, melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan.

Menurut Abdul Wahab, Ketua RW 02, Kelurahan La'latang, Kecamatan Tallo sekaligus fasilitator tingkat RW, kerja bakti merupakan salah satu kebiasaan warganya setiap hari Minggu. "Kerja bakti bukan baru kali ini. Sejak dulu kami laksanakan. Kerja sama warga sangat bagus di sini," ujarnya, kemarin.

Kelurahan La'latang memang pantas menjagokan wilayahnya. Di beberapa lorong dan jalan raya, penghijauan terlihat sudah terlaksana. Selain aneka pohon, berbagai jenis tanaman lainnya juga terlihat menghiasi lorong-lorong di kelurahan itu. "Penghijauan sudah sejak dulu ada, bukan dimulai dari sekarang. Maksudnya, tanaman bukan direkayasa karena sejak dulu ditanam," imbuh Wahab.

Selain itu, setiap lorong, khususnya di RW 02, masing-masing memiliki seorang fasilitator lingkungan. Tercatat beberapa nama fasilitator lorong di RW 02. Di antaranya, Aminah Bustam fasilitator Jalan Pongtiku Lorong 20. Lalu Hasnawati fasilitator Jalan Datuk Ditiro Lorong 7, Nurani Mustafa, fasilitator Jalan Mangadel Lorong 20, dan Hasnah Rasta, fasilitator Jalan Jalan Pongtiku Lorong 22.

Kemudian, Sri Muliati, fasilitator Jalan Pongtiku Lorong 26, Sultan, Jalan Mangadel Lorong 22, dan Norma Haris, fasilitator Jalan Mangadel Lorong 24. Empat lorong di antaranya sudah dicat oleh warga setempat. Yang dicat adalah jalannya yang terbuat dari paving block.

Jalan lorong yang dicat tersebut, yaitu Jalan Pongtiku Lorong 20 dan Lorong 26, Jalan Mangadel Lorong 22 dan Lorong 24. Lorong-lorong tersebut dicat dengan variasi warna seperti, hijau, merah, kuning, dan hitam.

Selain penghijaun, kebersihan juga sangat diperhatikan warga. Saluran air atau got yang biasanya kotor, juga terlihat bersih. Di samping itu, beberapa lorong juga dilengkapi tanaman dan sudah menerapkan beberapa pot gantung. "Untuk pot gantung, saya sendiri yang buat bersama warga di sini," kata Aminah, salah seorang fasilitator lorong.

Lurah La'latang Kecamatan Tallo, Juliaman, menjelaskan pengelolaan sampah sudah terkoordinir. Sudah ada empat buah kendaran sampah yang dimiliki. "Sampah sudah diatur. Badan keswadayaan masyarakat (BKM) sudah memilki empat unit kendaraan operasional persampahan," kata dia.

Setelah melakukan kerja bakti, warga dari beberapa RT selanjutnya diberi pengarahan oleh tim MGC berupa cara pengelolaan sampah. Hadir dari tim motivator MGC, Muhammad Jaya dan Andi Nurdianza. (zuk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar