MAKASSAR--Kelurahan Pannampu Kecamatan Tallo antusias menyambut Makassar Green and Clean (MGC) 2010. Salah satu indikator yang bisa disaksikan adalah, hampir setiap rumah sudah memiliki tanaman di depan rumahnya masing-masing.
Lurah Pannampu Kec Tallo, A Mappatoto, menjelaskan, masyarakatnya perlahan-lahan mulai sadar dalam hal kebersihan lingkungan. Warga sudah melakukan usaha untuk mereduksi sampah. Di antaranya dengan membuat bak sampah. "Setiap rumah sudah memilki bak sampah. Warga sendiri yang suka rela membuatnya," ujar dia, Senin, 31 Mei.
Kelurahan Pannampu juga sudah memiliki bank sampah. Bank sampah adalah tempat penampungan sampah terpilah yang berukuran besar. Dalam bank sampah tersebut, terdapat beberapa sekat terpisah yang berguna sebagai tempat penyimpanan berbagai jenis sampah. Tetapi sampah-sampah tersebut harus dipisah sesuai dengan jenisnya, supaya bisa difungsikan lagi.
Pannampu juga sudah mulai tampak hijau. Sesuai pantauan di sekitar kantor Lurah Pannampu, beberapa jenis pohon sudah mulai tumbuh. Termasuk, memiliki sebuah taman hijau di depan kantor kelurahan. Mappatoto juga mengaku sudah menanam pohon area kanal Pannampu. Oleh karena itu, ia merasa optimis bisa lolos masuk 100 besar MGC 2010.
"Sebetulnya penghijauan sudah lama kami laksanakan. Hanya saja, pohon-pohon yang kami tanam, yang bertahan hanya sekitar 20 persen, karena banyaknya kambing. Yang bisa bertahan hanya pohon yang batangnya dibungkus atau berada di dalam halaman rumah warga," terang Mappatoto.
Hanya saja, menurut Mappatoto, warganya mesti didekati secara perlahan-lahan dalam hal menjaga kebersihan. Hal itu karena sebagian warganya merupakan kalangan yang kurang berpendidikan. Walau begitu, Kelurahan Pannampu jiga sudah memiliki empat unit kendaraan operasinal sampah.
Selain itu, imbuh Mappatoto, warga juga sudah mengepektifkan kebersamaan. Setiap Minggu mereka melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan. "Masyarakat di sini antusias memperbaiki lingkungan," imbuh dia.
Jumat lalu, tim motivator MGC 2010, Andi Ardiaza dan Selry Tanri, sudah melakukan sosialisasi pengelolaan sampah dan pembentukan lingkungan hijau. Kegiatan ini dikuti oleh seluruh ketua rukun warga (RW) dan rukun tetangga (RT) se-Kelurahan Pannampu. (zuk)
Forum ini hanya kepingan kerikil dalam bantaran sungai yang luas. Tapi inspirasi kemudian selalu muncul untuk mengantar pada indahnya mencoba berpikir untuk orang lain.
Postingan Populer
-
TANGGA SERIBU. Salah satu tantangan bagi petualang gua adalah tangga seribu undakan yang harus dilewati sebelum akhirnya sampai di Gua Sum...
-
Description Image: Z Pratiwi Buih-buih Senja Langkah menderap-derap di kampung balu Sampirannya deretan bunga lau Akasia tertengg...
-
DALAM perjalanan sejarah, badik mengalami transformasi. Senjata khas untuk suku Bugis-Makassar ini, sejatinya memiliki makna yang le...
-
MAKASSAR--Rumah Makan (RM) Ayam Bakar Wong Solo kembali melebarkan sayap bisnisnya. Kali ini akan fokus menyasar market di kawasan timur Ind...
-
*Melestarikan Lingkungan Adalah Ibadah JANGAN anggap remeh sampah. Hanya karena mendaur ulang sampah, Hj Erni Suhaina Ilham Fadzry mendapa...
-
Dok.Fajar MAKASSAR--Universitas Fajar (Unifa) dan Harian Fajar menandatangani kesepakatan pengembangan entrepreneur di Sulsel. Utamanya ke...
-
MAKASSAR--Seorang sopir angkot membacok sesamanya sopir angkot di depan Kantor Koramil Daya, Rabu, 24 Maret. Tersangka pembacokan bernama Sy...
-
Ikut Kontes Robot di Manado KELAK jika ada kebakaran, tak perlu lagi menggunakan mobil pemadam. Cukup ditangani robot. RIDWAN MARZUKI Tamala...
-
MAKASSAR--Pasar Pa'baeng-baeng kini sudah mulai difungsikan lagi. Beberapa pemilik kios yang sebelumnya berjualan di luar sejak renovasi...
-
Dok. FAJAR AKBAR. Suasana tablig akbar yang digelar di Monumen Mandala, Minggu, 28 Maret. OLEH RIDWAN MARZUKI Orang beriman pasti baik hubun...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar