Setiap Lorong Punya Koordinator

WALAUPUN baru tahun ini ikut dalam kompetisi Makassar Green and Clean (MGC) 2010, tetapi Kelurahan Pai, Kecamatan Biringkanaya, sudah mengalami kemajuan dalam hal penghijauan dan kebersihan lingkungan. Hal ini bisa disaksikan di Rukun Warga (RW) III, yang merupakan satu-satunya RW yang lolos dalam 100 RW terbaik MGC 2010.

RW III yang terletak di Kompleks BTN Kodam VII/Wirabuana, tampak semarak oleh penghijauan, seperti terlihat saat Fajar dan motivator MGC 2010, Dwi Cahya R, mengunjungi wilayah ini, Jumat, 18 Juni. Di pintu gerbang masuk kompleks, terpampang selembar spanduk bertuliskan: Selamat Datang di Wilayah Makassar Green and Clean 2010.

Memasuki gerbang, di sisi kiri dan kanan jalan kita jumpai pagar hidup yang tumbuh terawat dan tertata serta subur. Sepertinya baru saja dipangkas sehingga terlihat berejer rapi. Di samping kanan jalan, terdapat kebun luas yang ditumbuhi aneka pepohonan, termasuk tumbuhan buah. Seperti pohon kelapa, nangka, pisang, dan kelapa. Keberadaan kebun ini menambah kesan hijau kompleks. Belum lagi semarak umbul-umbul yang dipasang oleh warga di beberapa jalan.

Ada 12 jalan atau bisa juga disebut lorong di RW III. Salah satu jalan unggulan dalam MGC 2010 adalah Jalan Seroja. Di jalan ini, penataan lingkungan tampak lebih maju. Di sisi kiri dan kanan jalan sudah terlihat hijau oleh banyaknya tanaman bebungaan. Malah beberapa rumah memiliki pohon buah di halamannya, seperti mangga, rambutan, jeruk, jambu, dan pepaya. Ada juga tanaman rempah dan bumbu di taman mini pinggir jalan, seperti lombok, serai, kemangi, dan daun pandan.

Fasilitator lingkungan RW III Kelurahan Pai, Sitti Nurhaju Jusuf, menjelaskan, pengelolaan lingkungan di wilayahnya berlangsung dengan penuh spirit kebersamaan. Untuk mengorganisasi penataan lingkungan, setiap jalan memiliki seorang koordinator MGC. Koordinator tersebut diambil dari warga setempat yang dinilai bisa mengkoordinir warga lainnya melaksanakan program MGC 2010 dan menciptakan kreativitas penataan lingkungan.

"Di sini (RW III, red) ada 12 jalan. Setiap jalan ada koordinator MGC-nya," ujar Ayu, panggilan akrab Nurhaju.

Warga di RW III juga membuat taman-taman bunga mini di pinggir jalan, salah satunya di Jalan Seroja. Taman tersebut terbuat dari tembok yang dibentuk sedemikian rupa. Tembok-tembok tersebut berbentuk bedengan. Di wadah inilah banyak tanaman tumbuh. Selain itu, aneka pot bunga yang dicat warna-warni juga menghiasi sisi jalan tersebut. Juga, sudah ada juga tempat sampah berpilah di depan rumah warga. (ridwan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waspadai Pakai Emo, Ini Fungsinya Masing-masing

Berlibur di Kolam Renang PT Semen Tonasa

Sumpang Bita, Wisata Sejarah nan Menakjubkan