MAKASSAR--STIM Nitro dan Kanwil Utama VII Perum Pegadaian mendatangani MoU dalam bidang pengembangan pendidikan, Senin, 8 Maret. Acara penandatanganan digelar di Kampus STIM Nitro, Lantai II.
Penandatanganan diwakili oleh Dr Agus Arman SE MSi dari STIM Nitro dan Puryoto SH MM dari Kanwil Utama VII Perum Pegadaian. Acara dirangkaikan dengan penyerahan beasiswa kepada 18 mahasiswa STIM Nitro yang kurang mampu.
Menurut Puryoto, tujuan utama penandatanganan kerjasama tersebut adalah untuk meningkatakan sumber daya manusia khususnya Sulsel. "Selain itu, kerjasama ini adalah bagian dari implementasi Corporate Social Responsibility (CSR)," terangnya. Tetapi, sedikit catatan yang diberikan Puryoto kepada para penerima beasiswa. Menurutnya, penerima beasiswa akan dievaluasi terkait prestasi yang didapatkan selama menjadi penerima beasiswa. "Jika prestasinya menurun, maka akan ada kebijakan tersendiri yang akan ditempuh," tambahnya. Intinya, lanjut dia, penerima beasiswa harus yang kurang mampu dan berprestasi.
Sementara itu, Agus Arman dalam sambutannya menyambut baik kerjasama ini. Apalagi menurutnya, STIM Nitro dan Perum Pegadaian sama-sama memiliki konsentrasi pada keuangan. "Alhamdulillah, kita sudah mendapatkan kepercayaan dari Pegadaian. Bagi mahasiswa penerima beasiswa, tunjukkan rasa terima kasih kalian dalam bentuk (peningkatan, red) prestasi akademik," terangnya.
Hadir dalam penandatangan tersebut, manager operasi dan pengembangan Perum Pegadaian, Nasruddin Dali SE, Fungsional Program Bina Lingkungan Perum Pegadaian, Syamsu Madong, perwakilan Yayasan Pendidikan Fajar, Munjin Ashari SE MSi, serta beberapa dosen dan mahasiswa Nitro. (zuk)
Forum ini hanya kepingan kerikil dalam bantaran sungai yang luas. Tapi inspirasi kemudian selalu muncul untuk mengantar pada indahnya mencoba berpikir untuk orang lain.
Postingan Populer
-
TANGGA SERIBU. Salah satu tantangan bagi petualang gua adalah tangga seribu undakan yang harus dilewati sebelum akhirnya sampai di Gua Sum...
-
Beku yang Menggelora Detak jam menyemai hening Menggoda kuncup kenangan Di ujung malam berudara kering Mengelopakkan mahkota kerinduan Kele...
-
Description Image: Z Pratiwi Buih-buih Senja Langkah menderap-derap di kampung balu Sampirannya deretan bunga lau Akasia tertengg...
-
UNTUKMU, HENING....., Kepada hening yang menyublim Yang beku oleh embun Lisan terkelu belenggu Hanya isyarat hati Sekiranya engka...
-
MAKASSAR--Direktur rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) atau asrama mahasiswa (Ramsis) Universitas Muslim Indonesia (UMI), H Alide Hamid, m...
-
Mengunjungi Objek Wisata Gua Leang Lonrong *Ada Kolam Khusus, Airnya Langsung dari Celah Batu LANSEKAP INDAH. Inilah pemandangan alam...
-
Eksotisme di Ujung Takalar TELUK Laikang kini telah berubah. Dulu hanya kawasan pesisir yang kumuh, kini diubah menjadi area wisata eks...
-
MAKASSAR--Kelurahan Lembo Kecamatan Tallo punya misi untuk menjadi yang terbaik dalam Makassar Green and Clean (MGC) 2010. Hal itu bisa dili...
-
Menjejak Sejarah Perkampungan Belanda di Makassar MAKASSAR, FAJAR--Tatanan Makassar tidak terlepas dari peranan Belanda yang pernah tingga...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar